1. Pertempuran Kapal Freedom Flotilla vs. Pasukan Israel
Serangan militer Israel atas Freedom
Flotilla terjadi di atas perairan internasional di Laut Mediterania pada
31 Mei 2010, membunuh 9 warga Turki dan melukai sekitar 50 orang
lainnya, yang menjadi penumpang dalam rombongan enam buah kapal. Mereka
(pasukan Israel) menyerang kapal Freedom Flotilla sebelum kapal tersebut
sampai di Gaza.
2. Kekalahan Armada Laut Spanyol
Pertempuran ini terjadi pada 28 Juli
1588.Saat raja Kerajaan Spanyol yang beragama kristen katolik, King
Phillip II, mengirimkan 30.000 armadanya untuk menyerang pasukan
kerajaan Inggris, yang dipimpin oleh saudara perempuannya yang beragama
kristen protestan, Queen Elizabet I. Apabila dilihat dari jumlah armada,
pasukan Inggris dipastikan akan mengalami kekalahan telak. Namun,
sangat disayangkan bagi pihak kerajaan Spanyol, ternyata pihak lawan
dibantu oleh sepasukan yang tidak terlihat, yakni badai. Akibatnya
banyak armada Spanyol yang hancur, karam, dihantam oleh badai saat
bergerak menyerang armada Kerajaan Inggris di perairan Irlandia. 30.000
armada yang dikirim oleh King Phillip II, hanya 10.000 armada yang
kembali ke Spanyol dengan selamat.
3. Kapal Titanic vs Gunung Es (Tragedi Karamnya Kapal Titanic)
Pada 10 April 1912, Kapal besar Titanic
melakukan sebuah perjalanan pertamanya dari Southhampton, Inggris,
menuju Kota New York melalui Samudera Atlantis. Pada sat itu Kapal
Titanic tercatat sebagai kapal uap terbesar dan berteknologi mutakhir di
dunia. Pada awalnya perjalanan berjalan lancar, seakan tidak ada badai
apapun yang mampu menghentikan laju kapal besar ini. Hingga pada saatnya
kapal besar ini menabrak gunung es yang berada di lautan perairan
samudera Atlantis, pada 14 April 1912 Titanic karam dan menewaskan 2.223
jiwa yang berada diatasnya.
4. Pertempuran Midway
Midway Atoll merupakan salah satu
stasiun pengisian bahan bakar yang penting bagi pasukan Amerika Serikat,
terletak di tengah Samudera Pasifik yang luas. Jepang sebagai lawan
perang pada saat itu, mengetahui letak Midway Atoll yang strategis dan
penting bagi Amerika Serikat. Sehingga setelah enam bulan sejak
penyerangan Pearl Harbour, pada bulan Juni 1944 Jepang mencoba merebut
stasiun bahan bakar yang dijaga ketat oleh pasukan Angkatan Laut Amerika
Serikat.pertempuran itu terjadi selama empat hari, namun tidak seperti
peristiwa Pearl Harbour sebelumnya, pasukan Amerika kini lebih siap.
Pasukan Jepang gagal merebut pulau ini dan kehilangan sebanyak 4 kapal
induk, kapal jelajah dan 2.000 jiwa anggota armada. Sementara di pihak
Amerika, mereka kehilangan 300 prajurit, satu kapal induk dansatu kapal
perusak.
5. Peristiwa Teluk Tonkin
Pada 2 Agustus 1964, tiga buah torpedo
milik tentara Vietnam menghantam kapal USS Maddox milik Amerika Serikat,
diperairan Teluk Tonkin. Kejadian ini memicu pertempuran maritim antara
angkatan laut Vietnam dan Amerika serikat. Dikarenakan kalah teknologi,
maka pihak Vietnam mengalami kekalahan, empat orang prajurit tewas dan
kapal rusak berat. Sementara pihak Amerika Serikat tidak mengalami
kerusakan yang berarti. (**)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar